National

Pegadaian Serahkan Bantuan Senilai 30 Juta Pada Yayasan ODGJ

74
×

Pegadaian Serahkan Bantuan Senilai 30 Juta Pada Yayasan ODGJ

Share this article

LASAK.iD – PT Pegadaian merupakan perusahaan milik negara yang bergerak dalam industri keuangan. Tepat di tanggal 1 April lalu, Pegadaian merayakan hari jadinya yang ke-122 tahun (01 April 1901). Untuk merayakan momen tersebut Pegadaian secara rutin menggelar aksi donor darah yang diikuti lebih ratusan peserta.

Tahun 2023 terasa lebih istimewa karena perayaan ke-122 bertepatan dengan Bulan Ramadan 1444 Hijriah. Rangkaian program yang dilakukan pun turut menyesuaikan di antaranya dengan memberikan bantuan kepada lembaga sosial, seperti yayasan hingga panti.

Program yang menjadi bagian dari CSR Pegadaian menargetkan sekitar 6 yayasan atau rumah binaan yang nantinya mendapatkan bantuan pendanaan untuk perbaikan hingga kebutuhan pangan. Kali ini fokus bantuan pada Yayasan Al-Fajar Berseri yang berada di kawasan Tambun, Bekasi.

Hari ini kegiatan CSR di wilayah Bekasi dan Senen yang kita pusatkan di Yayasan Al-Fajar Berseri OGDJ. Tujuannya, pertama mengembalikan apa yang diberikan masyarakat kembali ke mayarakat di dalam rangka HUT PT Pegadaian yang ke-122. Kedua membantu dan memberikan manfaat buat lingkungan“, ungkap Alim Sutiono, Pemimpin Wilayah VIII Jakarta 1 PT Pegadaian (Persero).

Pegadaian melalui CSR-nya memberikan total bantuan sebesar Rp 30 juta kepada Yayasan Al-Fajar Berseri yang fokus penanganannya pada mereka yang memiliki gangguan kejiwaan atau kita kenal dengan istilah ODGJ.

Total pemberian senilai 150 juta untuk 6 panti dan rumah binaan. Untuk Yayasan Al-Fajar Berseri kami berikan 30 juta dalam bentuk sembako dan alat rumah tangga, seperti sapu, kain pel, pembersih lantai“, jelas Setiyawati Endratari, Kabag CSR Kanwil VIII.

H. Marsan Susanto pendiri dari Yayasan Al-Fajar Berseri mengapresiasi yang dilakukan Pegadaian. Bantuan yang sangat dibutuhkan yayasan untuk menopang keseharian sekitar 504 ODGJ yang ada saat ini.

Saya senang sekali, kebutuhan ter-cover untuk ODGJ ini, ada kebutuhan dasar, rumah tangga dan kebersihan. Ini atas kepedulian dan kontribusi Pegadaian kepada masyarakat khususnya untuk orang-orang lemah. Terutama kepada ODGJ yang jarang tersentuh dibandingkan dengan anak yatim“, ungkap H. Marsan Susanto.

Selain pangan dan alat rumah tangga, bantuan kesehatan juga sangat dibutuhkan para penghuni yayasan. Pegadaian turut menghadirkan tim medis, yang terdiri dari dokter umum, dokter gigi dan perawat. Pemeriksaan kesehatan yang diberikan berupa pemeriksaan fisik secara umum hingga kesehatan gigi.

Dari 504 penghuni yayasan, penyakit kulit paling umum ditemukan di hampir semua penghuni. Gangguan kesehatan pada pernapasan seperti TBC dan sindrom nefrotik atau gangguan kesehatan pada ginjal menjadi yang cukup serius.

Harapan program ini tidak sebatas pengobatan atau screening saja. Karena hari ini kami menemukan beberapa kasus yang memang harus ditindak lanjuti dengan dokter spesialis penyakit dalam, yaitu sindrom nefrotik atau gangguan ginjal“, tegas dr. Tita selaku Senior Medical Officer PT Pegadaian.

Bantuan yang diberikan kepada Yayasan Al-Fajar Berseri sekaligus penutup rangkaian program CSR Pegadaian untuk bantuan kepada 6 yayasan dan tumah binaan di momen Bulan Ramadan di tahun 2023 ini.

Momen penyerahan bantuan ditutup dengan acara berbuka puasa oleh PT Pegadaian bersama relawan dari Yayasan Al-Fajar Berseri.