1. Tetap Dengan Setelah Jas Hitam Rapi
John Wick terkenal dengan pembunuh tanpa ampun dan sadis dalam menghabisi musuhnya. Dia tidak gentar sedikitpun meskipun telah dikepung musuh. Namun, John Wick tetap memperhatikan penampilannya yaitu masih tetap menggunakan setelah jas hitam rapi yang didesain anti peluru. John Wick juga melengkapi penampilannya dengan sepatu pantofel yang mengkilat. Siapa sangka dibalik kerapiannya tersebut, John Wick tidak segan menyayat musuh dengan pensil yang ada di tangannya.
2. Tampil Menawan Dengan Kuda dan Moge
Pada film ketiganya ini, John Wick mencuri perhatian dengan menggunakan kuda sebagai sarana pelariannya. Bahkan ia menggunakan kuda untuk melumpuhkan musuhnya. Selain itu bukan John Wick namanya kalau tidak beraksi dengan moge (motor gede). John Wick menunggangi Yamaha MT-09 dengan setelah jas hitam rapi saat beraksi melawan musuh yang menggunakan motor gede juga.
3. Anjing Menjadi Alasan Bertarung
John Wick selalu mencuri perhatian karena dia merupakan seorang penyayang anjing. Kali ini kawan yang ditemuinya, Sofia pun melakukan hal yang sama. Dia yang tadinya enggan membantu John Wick akhirnya turun tangan juga setelah anjing kesayangannya ditembak oleh musuh. Dalam adegan ini nyaris tanpa jeda dan menampilkan ketangkasan Sofia dalam menembak. Anjing-anjing Sofia pun terlatih untuk menyerang musuhnya. Demi membela anjing, John Wick dan Sofia rela mempertaruhkan nyawanya.
4. John Wick Tidak Sendirian dan Keragaman Senjata
Uniknya, meskipun John Wick terkenal dengan pembunuh yang bengis, selalu saja dia dapat bantuan dari orang-orang yang sebetulnya enggan berurusan dengannya. Kali ini dia dibantu oleh Raja Pengemis, Sofia dan Winston serta pengawalnya di Hotel Continental New York.
Senjata yang digunakan John Wick beserta musuhnya lebih beragam dibandingkan John Wick 2. John Wick memukau dengan gesit tangannya dalam mengayunkan pisau, pedang serta membidik musuhnya menggunakan pistol berbagai jenis. John Wick juga menggunakan benda-benda yang ada di sekitarnya seperti buku dan pensil.
5. Bertarung Dengan 2 Pesilat Asal Indonesia
Suatu kebanggaan bagi kita bangsa Indonesia bahwasanya 2 pesilat asal Indonesia yaitu Yayan Ruhian dan Cecep Arif Rahman turut meramaikan film ini. Berperan sebagai musuh John Wick, Yayan dan Cecep tampil dengan kemampuan silatnya yang sudah tidak diragukan lagi. Baik Yayan maupun Cecep mengaku, proses persiapan film ini terbilang cukup singkat.
Namun, betapa profesionalnya seluruh pemain dan kru yang terlibat sehingga mereka tidak sedikitpun mengalami kesulitan. Latihan yang dilakukan berulang kali sebelum proses pengambilan gambar menjadikan keduanya terbebas dari cidera. Yayan dan Cecep juga mengakui sutradara John Wick, Chad Stahelski sangat membantunya dalam mengarahkan serta membuka kesempatan untuk berdiskusi tentang gerakan silat yang sesuai.
6. Salah Satu Adegan Menggunakan Bahasa dan Senjata Asli Indonesia
Kebanggaan lainnya yang diakui oleh Yayan dan Cecep adalah salah satu adegan menggunakan bahasa Indonesia. Hal ini dilakukan secara spontan dan idenya dari sang sutradara serta Keanu Reeves. John Wick bahkan dengan senang hati mengucapkan ‘Sampai Jumpa’ setelah mengalahkan kedua pesilat ini.
Selain itu, salah satu senjata asli Indonesia yaitu Karambit yang biasa digunakan oleh masyarakat silat Indonesia ditampilkan di film ini. Saat melawan John Wick yang tangguh, keduanya menggunakan senjata tersebut. Adegan antara John Wick, Yayan dan Cecep sungguh menarik perhatian. Pasalnya ketiganya sama-sama tangguh bertarung di atas medan kaca setebal lebih dari 5cm.
7. Lebih Sadis Tapi Kocak di John Wick 3
Seri film John Wick kali ini tampil lebih sadis dibandingkan film pertama dan keduanya. Tak segan-segan, Wick memberondong musuhnya dengan lebih dari satu kali tembakan di kepala, menyayat leher dan menancapkan pisau tepat di mata musuh. Adegan seperti ini dilakukan nyaris tanpa jeda. Beberapa kali Wick berdarah akibat kena tusukan dan luka-luka di wajahnya.
Tetapi dibalik kesadisan adegan pertarungan John Wick terdapat humor segar bahkan saat mereka sedang bertarung. Lelucon sederhana menggelitik penonton hingga tak sadar 2 jam lebih menonton film produksi Summit Entertainment dengan Lionsgate sebagai distributornya.
Sinopsis John Wick : Chapter 3 Parabellum
John Wick dihargai dalam kontrak terbuka sebesar $14 juta setelah dia membunuh anggota High Table di Hotel Continental yang membuatnya dikejar seluruh pembunuh di kota New York. Dalam upaya mempertahankan hidupnya, John Wick menemui Sofia karakter baru yang diperankan oleh Halle Berry di Maroko. Perjalanan panjang John Wick dipenuhi dengan pertarungan tanpa henti dan menghadapi berbagai musuh bergantian. John Wick harus mengambil resiko dibalik aksinya agar tetap hidup.
(Andini Harsono)
