Road to Rajadamnern Ajang Pencarian Bakat Muay Thai Indonesia

LASAK.ID – Tahun ini Road to Rajadamnern hadir pertama kali sebagai event pencarian bakat dan talenta di ranah olahraga profesional Muay Thai, dengan membuka kesempatan bagi para atlet dari Indonesia untuk dapat mengambil bagian dan bersaing di Rajadamnern Stadium. Kegiatan ini dilaksanakan pada tanggal 24-25 November 2023 di Bali International Convention Centre. Tujuan utamanya adalah membuka jalan bagi atlet untuk berpartisipasi dalam Rajadamnern World Series (RWS), sebuah event utama dan bergengsi di dunia Muay Thai.

Rajadamnern Stadium yang merupakan salah satu stadion Muay Thai paling terkenal di Thailand sejak tahun 1945. Dikenal sebagai gelanggang tempur beberapa petarung Muay Thai terbaik dunia, stadion ini didirikan oleh Thongchai Siriwat, seorang promotor tinju Muay Thai terkenal. Pada tahun 2022, Rajadamnern Stadium mencatat sejarah dengan menjadi tuan rumah pertandingan Muay Thai wanita pertama dalam sejarahnya sejak 78 tahun dibuka, sebuah babak penting dalam Rajadamnern World Series yang termasuk turnamen bergengsi Muay Thai wanita Internasional dan turnamen peringkat dunia bagi para petarung dari berbagai negara.

Baca Juga : Empat Petarung MMA Indonesia Akan Ikuti Jejak Jeka Saragih

Bukan hanya sekedar arena olahraga, Rajadamnern Stadium adalah ikon budaya Thailand dan tempat sejarah olahraga Muay Thai. Selama bertahun-tahun, stadion ini telah menjadi salah satu destinasi paling populer bagi penggemar Muay Thai untuk menonton pertarungan Muay Thai kelas dunia.

Kolaborasi Event Muay Thai di Indonesia

Event ini merupakan inisiatif antara XBC Sportech dan Global Sports Venture (GSV). GSV sendiri merupakan perusahaan manajemen olahraga yang memiliki fokus pada revolusi industri Muay Thai dan bela diri di Thailand, serta satu-satunya manajemen yang mengelola event Muay Thai kelas dunia di Rajadamnern Stadium.

Verra David sebagai CEO XBC Sportech menjelaskan XBC Sportech adalah sebuah perusahaan bergerak di bidang manajemen atlet. “XBC Sportech hadir melalui pelatihan dan pengembangan teknis standar kelas dunia yang unggul dalam bidang sport science, rehab and recovery program, serta nutrisi untuk para atlet. “Kami merasa senang dan terhormat ditunjuk sebagai satu-satunya perusahaan di Indonesia yang berkolaborasi dengan GSV untuk membuat event Road to Rajadamnern di tahun ini. Adapun misi XBC Sportech dalam event kali ini adalah membantu atlet Muay Thai Indonesia mencapai potensi penuh, mewujudkan impian mereka di dalam dan di luar ring. Kami ingin meningkatkan kualitas dari para atlet Indonesia khususnya dalam cabang Muay Thai dan tinju agar dapat bersaing di tingkat dunia,” jelasnya.

Setelah merayakan keberhasilan pertarungan yang epik di Cilandak Town Square, XBC Sportech kini memandu para petarung terbaiknya ke fase berikutnya dalam perjalanan Road to Rajadamnern, yang akan menggelar pertarungan seru di Pulau Bali. Para petarung ini akan menghadapi lawan-lawan tangguh dari Bali, menambahkan keunikan dan tantangan pada kompetisi. “Rangkaian dari Road to Rajadamnern akan digelar pada tanggal 24-25 November di Bali, Indonesia. Ini adalah kesempatan langka untuk merasakan kekuatan, semangat, dan kehebatan dalam pertarungan Muay Thai. Ada 16 atlet Indonesia yang akan bertarung. Kita akan menyaksikan secara langsung bagaimana pengalaman menonton Muay Thai yang unik dan tak terlupakan,” ungkap Sonny Keswani, Project Manager & Creative Director.

Para pemenang dari pertandingan di Bali akan mendapatkan kesempatan emas,  menjalani pelatihan intensif sport science oleh tim XBC Sportech sebagai persiapan untuk mengikuti tahap selanjutnya. Setelah lolos dari program ini, para petarung akan melanjutkan perjalanan mereka dengan berlatih teknik Muay Thai langsung di Thailand. Pelatihan tersebut bagian dari perjalanan yang mempersiapkan mereka untuk menghadapi serangkaian pelatihan dan pertandingan eliminasi yang ketat, dimulai dari KO Night. Para petarung yang berhasil di KO Night, akan dipersiapkan lagi untuk mengikuti serangkaian pelatihan hingga nantinya bisa bersaing di ajang utama Rajadamnern World Series.