Review: A Working Man, Saat Seorang Kuli Menghabisi Kelompok Mafia Rusia

LASAK.iD – Aktor spesialis film action, Jason Statham kembali untuk film terbarunya A Working Man. Jason kembali bekerja sama dengan David Ayer, sutradara yang mengarahkan film sebelumnya berjudul The Beekeeper. Film A Working Man ternyata memiliki tipe yang hampir serupa dengan film sebelumnya.

Saat seorang mantan pasukan khusus mencoba kembali kepada kehidupan normal. Kali ini, Jason Statham memerankan seorang mandor dari perusahaan konstruksi bernama Levon Cade. Perusahaan yang dimiliki pasutri berdarah Meksiko, Joe Garcia dan Carla Garcia. Keduanya bersama anaknya Jenny Garcia menjadi penyelamat hidup Levon setelah pensiun dari pasukan khusus.

Hanya keluarga Garcia yang menerima dengan tangan terbuka tanpa melihat masa lalu Levon yang cukup mengerikan, yang melibatkan banyak nyawa manusia. Karena ini, Levon Cade menganggap keluarga Garcia sebagai keluarganya juga yang harus dilindunginya. Ini yang dilakukannya ketika satu waktu Joe dan Carla Garcia mendapati kabar bahwa putri Jenny hilang di sebuah bar.

Awalnya, Levon tidak ingin terlibat atau kembali ke mode pabrik dirinya sebagai mantan pasukan khusus. Ia tahu bahwa itu terjadi akan kembali terjadi pertumpahan darah. Levon yang mengingat kembali kebaikan dari keluarga Garcia akhirnya mau membantu. Namun, tanpa disadari olehnya, ia terlibat dengan kelompok besar mafia yang dihuni orang-orang Rusia.

Baca juga: Review: Beekeeper, Saat Lebah Pekerja Hancurkan Sang Ratu

Hal itu sepertinya tidak menakuti atau menggoyahkan tekadnya. Bahkan ia tidak segan untuk menghabisi salah satu petinggi dari kelompok mafia Rusia tersebut. Peristiwa yang membuatnya harus menyembunyikan sementara putrinya yang bernama Merry Cade di sebuah kabin tengah hutan yang menjadi tempat tinggal rekan, sahabat dan keluarganya, Gunny Lefferty.

Gunny Lefferty bahkan memberikan persenjataan lengkap yang dimilikinya kepada Levon. Rasa amarah dan jiwa warriornya tidak mengurungkan niatnya, meski ia telah menjadi target man dari kelompok mafia Rusia. Setelah berhasil menemui Dimi Kolisnyk, orang yang bertanggung jawab atas penculikan Jenny.

Levon mendapatkan sebuah alamat yang berada di tengah hutan yang diketahui sebagai tempat berpesta para anggota atau rekan bisnis dari Dimi. Tanpa belas kasihan, Dimi pun tak luput dari tangan dingin Levon yang membuatnya kehilangan nyawa. Persenjataan lengkap dan tekad yang membara, satu per satu para penjaga dilibasnya.

Hingga akhirnya dia bisa menemukan Jenny dan kembali menghabisi para penjahat yang menculik dan menjual para remaja untuk pria hidung belang. Levon dan Jenny kembali dengan selamat ke keluarga masing-masing. Kesadisan dan rasa tidak takut yang dimiliki Levon Cade ternyata mampu membuat kelompok mafia Rusia tidak berani untuk memburunya lagi.

Melihat kekejaman yang dilakukannya, petinggi dari kelompok mafia Rusia tidak ingin kembali berurusan dengan sosok Levon Cade. Meski mereka mengetahui seluk beluk dari keluarga hingga orang-orang terdekatnya. Petinggi mafia Rusia masih ingin mempertahankan hirarki kelompoknya.

Review

A Working Man merupakan film yang ceritanya mengadaptasi sebuah novel karya Chuck Dixon dengan judul Levon’s Trade. Novel pertama dari 11 rangkaian novel tentang karakternya yang bernama Levon Cade. A Working Man menjadi tabir awal untuk penikmat film mengenal dan memahami karakteristik dari cerita.

Pengenalan untuk memberi peluang di masa depan kembali memproduksi 10 novel lainnya menjadi film live-action. Namun, terlepas cerita filmnya yang mengadaptasi sebuah novel. A Working Man memang menjadi film dengan tema dan konsep yang ideal untuk aktor Jason Statham.

Karakteristik film yang hampir 80 persen penuh dengan keseriusan dengan konflik yang memiliki runut panjang sebagai jaringan kejahatan terorganisir. Yah, walau sesekali selalu terselip peregang keseriusan melalui komedi ringan namun dengan porsi yang tidak banyak, sekedar membuat tertawa atau tersenyum saja.

Secara karakter, sang aktor beberapa waktu belakangan mendapatkan karakter yang merupakan vigilante. Bahkan film terakhirnya di 2024 dengan sutradara yang juga sama, David Ayer membawa vibes yang serupa. Secara garis besarnya gambaran seorang mantan pasukan khusus yang memutuskan pensiun atau berhenti karena sebuah peristiwa yang membawa traumatis besar pada dirinya.

Saat ingin kembali menjalani kehidupan normal sebagai warga sipil, selalu ada problematika atau kejahatan sosial yang memaksanya terjerat ke dalam masalah tersebut. Pada akhirnya membuka tabir dirinya yang berpengalaman sebagai pemecah atau eksekutor dari problematika tersebut. Seringnya pun bukan dengan cara baik-baik tetapi memusnahkan kejahatan sampai akar-akarnya.

Film sebelumnya dengan judul The Beekeeper dan kini A Working Man, juga menggambarkan karakter yang dingin dan tegas. Bahkan masing-masing karakter mewakili sebuah profesi, untuk menutupi sisi dirinya yang sebenarnya. Pada film A Working Man, Jason Statham yang memerankan karakter Levon Cade merupakan seorang mandor dari perusahaan konstruksi.

Secara karakteristik, The Beekeeper, A Working Man serta banyak film lain yang dibintangi Jason Statham selalu menempatkannya pada karakter yang sangat superior. Karakter yang kadang memberi kesan tidak masuk akal, berjuang sendirian melawan sebatalion villain, tetapi tidak memiliki banyak luka.

Seolah peluru atau senjata tajam lainnya enggan untuk menyentuh tubuh dari karakter-karakter yang dimainkan. Hanya terlihat beberapa luka lebam yang terlihat di bagian wajah. Mengingat film action yang selalu dimainkannya selalu menampilkan adegan baku hantam dan baku tembak yang terjadi hampir sepanjang filmnya.

Ini menjadi imajinasi bebas dari sutradara, yang mungkin memberi kebebasan penikmat film untuk menilai sendiri karakter, seperti Levon Cade dalam A Working Man. Karakter yang menarik atau justru sesuatu yang tidak masuk akal. Walau konteksnya di sini berbicara sebagai film, sebuah karya seni yang membebaskan pembuatnya berimajinasi kepada ceritanya.

Hal ini seakan sejalan dengan Jason Statham yang mulai terlibat sebagai orang dibalik layar, entah produser atau penulis cerita filmnya. Sang aktor memiliki kekuasaan penuh untuk membuat dirinya sebagai one man show. Karakter yang berdiri sendiri, dengan deretan protagonis sebagai penyokong, tidak sepenuhnya berjalan beriringan sebagai second lead character.

Pada karakter antagonis pun tidak yang menonjol pada satu nama karakter tetapi lebih kepada sebuah jaringan organisasi mafia Rusia. Ada pun yang menjadi awal mula konflik dimulai dari karakter Dimi Kolisnyk, ternyata bukan juga karakter yang superior seperti main character.

Konflik yang ditawarkan sebenarnya pun kompleks, namun yang terselesaikan sekaligus menjadi highlight pada satu titik, yaitu penyelamatan Jenny Garcia dari perdagangan manusia terutama para remaja perempuan. Masalah besarnya dengan mafia Rusia sebenarnya belum sepenuhnya selesai karena ada rasa dendam yang tertahan.

Hal ini memunculkan spekulasi bahwa secara produksi filmnya akan menjadi sebuah franchise atau cerita berkelanjutan mengikuti rangkaian novel karya Chuck Dixon yang memiliki cerita tentang Levon Cade dalam 11 rangkaian novel. Untuk pembaca novelnya mungkin mengetahui cerita dari 10 novel lainnya.

Menjadi menarik untuk penikmat film yang bukan pembaca novelnya, yang memiliki imajinasi dan pertanyaan-pertanyaan akan kelanjutan ceritanya. “Apa masih berkaitan dengan organisasi mafia Rusia? Apa Levon Cade menghadapi villain baru? Apa konfliknya kembali tentang problematika sosial yang relate dengan saat ini?”. Dan masih banyak pertanyaan yang menjadi tanda tanya besar.

Menilik kembali penjabaran sebelumnya, A Working Man masih hadir dengan kebanyakan film dengan karakter utamanya sebagai one man show. Cerita yang cukup template atau biasa ditemui di banyak film dari produksi sebelum-sebelumnya. Dikatakan sebagai cerita yang fresh, sebenarnya tidak juga.

Namun, untuk menikmati Jason Statham yang memang unggul dalam film action, tidak menampik itu yang menjadi daya tarik. Satu di antara deretan aktor yang ditunggu aksinya dalam setiap peran yang dimainkan. Rasa yang sama ketika menunggu aktor Tom Cruise, Keanu Reeves dan lainnya.

Production company: Amazon MGM Studios, Black Bear Pictures, Cedar Park Entertainment, Punch Palace Productions, Balboa Productions
Distributor: Amazon MGM Studios
Cast: Jason Statham (Levon Cade), Michael Pena (Joe Garcia), Noemi Gonzalez (Carla Garcia), Arianna Rivas (Jenny Garcia), Jason Flemyng (Wolo Kolisnyk), Merab Ninidze (Yuri), Maximilian Osinski (Dimi Kolisnyk), Cokey Falkow (Dougie), David Harbour (Gunny Lefferty), Isla Gie (Lutong), Emmett J. Scanlan (Viper), Isla Gie (Merry Cade), Chidi Ajufo (Dutch), etc
Director: David Ayer
Screenplay: Sylvester Stallone, David Ayer
Producers: David Ayer, Jason Statham, Sylvester Stallone
Duration: 1 hours 54 minutes