LASAK.iD – Band punk rock Cutiotak kembali merilis karya terbarunya, Lagu Ini Terlalu Manis, Tapi Kamu Juga, Jadi Harus Bagaimana? pada 20 Maret lalu.
Ini menjadi single ketiga dari Cutiotak setelah dua single perkenalan mereka, I Love You 2000 dan Jejak Jejaka. Single yang sekaligus menandai perjalanan menuju album perdana dari Cutiotak yang akan dirilis di pertengahan tahun 2024.
Lagu Lagu Ini Terlalu Manis, Tapi Kamu Juga, Jadi Harus Bagaimana? bercerita mengenai kisah percintaan dan pernikahan sepasang anak muda yang berkenalan semasa SMA.
Komposisi musik di lagu ini masih kental bernuansa punk rock, meski sedikit berbeda dengan dua lagu di single sebelumnya. Lagu ini diaransemen dengan pendekatan pop yang lebih kental dengan mengedepankan harmoni vokal di mana semua anggota band memiliki porsi bernyanyi. Pendekatan pop ini juga sejalan dengan nada sederhana dan lirik yang romantis.
“Sewaktu menulis liriknya, gue memperlakukan lagu ini kayak film. Gue punya bayangan satu kisah cinta yang sempurna, sesuatu yang gue impikan bisa ada di hidup gue, dan gue tulis cerita itu karena gue percaya ini sesuatu yang diimpikan banyak orang juga,” imbuh vokalis Macan yang juga dikenal sebagai rapper toRa yang berperan sebagai penulis lirik utama single ini.
“Inspirasi utamanya memang potongan dialog dari salah satu film Marvel, boleh dicoba tebak yang mana,” lanjutnya lagi sambil tertawa.
Ketika ditanya mengenai referensi saat menulis lagu, band ini justru menyebut bahwa tidak ada inspirasi yang spesifik, karena band ini sendiri memiliki filosofi “tidak berpikir dalam studio”.
“Kalau jadinya mirip band tertentu ya sesederhana ada di antara kami yang suka, dan kesukaannya bocor alus waktu ngejam,” ujar Alex sang gitaris menanggapi pertanyaan ini.
Cutiotak terlahir dari jam session lima kawan lama yang selama ini bermusik di berbagai genre, Macan (vokal), Rori (gitar, vokal), Alex (gitar, vokal), Erinx (bass, vokal), dan Irfan (drummer).
Kelima anggota band ini semua berasal dari band dan skena musik yang berbeda, namun disatukan pertemanan dan selera humor yang serupa.
Berjalan tanpa banyak rencana mau membuat musik yang seperti apa, band ini berevolusi dengan sendirinya menjadi band punk yang menyalurkan emosi murni melalui musik.
Nama Cutiotak sendiri menggambarkan bahwa musik yang mereka lahirkan berasal dari emosi murni di dalam studio, tanpa banyak dipikir.
Your article helped me a lot, is there any more related content? Thanks!