LASAK.iD – Drama series asal Korea Selatan di tanah air memang memiliki cukup banyak penggemar. Sedikit berbeda untuk film, yang penggemarnya belum sebanyak drama series. Selain persaingan dengan film dari Indonesia, juga dengan film hollywood yang memiliki lebih banyak layar.
Tak dipungkiri jarangnya film asal Korea Selatan masuk ke bioskop Indonesia menjadi salah satu faktor yang membuat masyarakat lebih mengenal film asal negeri ginseng tersebut. Untuk itu, waktu belakangan film asal Korea Selatan mencoba peruntungan dengan menayangkan di bioskop Indonesia, walau masih tayang di bioskop tertentu.
Ini tak lepas dari keberhasilan banyak judul yang meraih predikat box office di negerinya sendiri dengan jutaan penonton. Bahkan beberapa judul sempat mencuri perhatian dunia, hingga masuk dalam nominasi Academy Awards atau Oscar.
Meski begitu dengan besarnya ketertarikan masyarakat Indonesia akan berbagai hal menyangkut Korea Selatan coba dimanfaatkan rumah produksi menjadi gerbang untuk mengalihkan perhatian mereka juga ke film. Film yang coba mencuri perhatian datang dari film berjudul The Roundup.
Film karya sutradara Lee Sang-yong yang dibintangi aktor Ma Dong-seok a.k.a Don Lee merupakan sekuel dari film berjudul The Outlaws yang tayang 2017 lalu. The Roundup masih mengusung genre action, comedy, thriller dengan latar tahun 2000-an, tepatnya di tahun 2008.
Sebagai benang merah, Kim Min-sung sebagai penulis mengambil kasus yang sempat marak tentang pembunuhan terhadap turis Korea Selatan yang terjadi di Asia Tenggara. Itulah kenapa filmnya dilakukan di 2 negara, yaitu Korea Selatan dan di negara Vietnam.
Jika Ma Dong-seok yang menjadi sang protagonis dengan karakternya sebagai perwira polisi bernama Ma Seok-do. Makanya Son Sukku hadir sebagai sang antagonis untuk karakter Kang Hae-sang, yang merupakan otak dibalik hilangnya puluhan turis Korea Selatan di beberapa negara di Asia Tenggara demi uang.
Selain memang sebuah sekuel, film yang dibintangi aktor Ma Dong-seok selalu genre action, dengan banyak adegan fight dan bloody. Hal yang sama terjadi di film The Roundup, bahkan secara khusus mempelajari olahraga judo.
Sinopsis
Benar saja, sejak awal film ini sudah menghadirkan adegan berdarah ketika Kang Hae-sang bersama rekannya menculik seorang anak kaya bernama Choi Yong-ki (Cha Woo-Jin). Kang Hae-sang terkenal kejam, membuat tak bernyawa si anak kaya untuk menggasak uang dan emas yang berada di kamar hotel.
Aksi Kang Hae-sang mulai terusik sejak kehadiran 2 polisi Korea Selatan, Ma Seok-do dan Jeon Il-man (Choi Gwi-hwa) ke Vietnam untuk menjemput buronan Korea Selatan, Jjanggu (Kwon Hyuk-bum) yang menyerahkan diri ke kedutaan Korea Selatan.
Dari sinilah terungkap satu per satu kasus yang menjadi misteri untuk pemerintah Korea Selatan di Asia Tenggara. Selain polisi yang sering melanggar peraturan namun insting dari Ma Seok-do mampu membuka tabir kasus yang terjadi.
Setelah mengantongi identitas Kang Hae-sang dan informasi, Ma Seok-do dan Jeon Il-man mencoba mencoba menangkapnya. Sayangnya tidak berhasil, justru mendapati Kang Hae-sang secara ilegal kembali ke Korea Selatan.
Ini dilakukan untuk meminta kembali uang tebusan yang sebelumnya didapatkan dari Choi Chun-baek (Nam Moon-chul) untuk menebus anaknya Choi Yong-ki. Kembalilah keduanya ke Korea Selatan untuk menangkap Kang Hae-sang.
Sempat terkendala karena kekacauan yang mereka timbulkan di Vietnam, namun pada akhirnya kesempatan untuk menebusnya didapatkan. Walau waktu yang diberikan Kepala Kepolisian (Jung In-gi) untuk membereskan semuanya hanya 1 minggu.
Sebelumnya Kang Hae-sang berhasil menculik Choi Chun-baek untuk mengambil kembali uangnya yang dirampas namun dengan tebusan sebesar 2 juta dollar. Karena seorang diri, Kang Hae-sang kemudian meminta bantuan dari Jang Bersaudara (Eum Moon-suk dan Kim Chan-hyung), penjahat yang tidak kalah kejamnya.
Adu strategi dilakukan oleh polisi yang dipimpin Ma Seok-do dan para penjahat. Sempat kehilangan jejak karena Chang Yi-soo (Park Ji-hwan) yang diminta oleh kepolisian menjadi sopir dari Kim In-sook (Park Ji-young) justru mencoba membawa kabur uang tebusan.
Sempat akan melarikan diri dengan kapal laut, usaha tersebut gagal karena dihadang oleh Kang Hae-sang. Selain berita akan dirinya yang merupakan buronan polisi ramai di mana-mana. Pada akhirnya Chang Yi-soo menjadi kooperatif dengan memberikan informasi kepada Ma Seok-do tentang keberadaan Kang Hae-sang.
Selain cerita filmnya berdasarkan kisah nyata, namun seperti kebanyakan film, protagonis akan selalu menang dari antagonis. Di akhir film, Ma Seok-do berhasil meringkus Kang Hae-sang setelah keduanya terlibat pertarungan sengit di dalam bus.
Adegan Fight yang Ditunggu
Seperti dikatakan sebelumnya, baik itu produksi drama tetapi lebih banyak di film, sosok Ma Dong-seok a.k.a Don Lee memang dikenal dengan karakter dan film bergenre action. Hal ini tentu didukung dengan postur tubuhnya yang memang besar dan berotot.
Menariknya, gaya bertarung dari aktor satu ini cukup beda dan menarik. Biasanya setiap scene tersebut para aktor akan melakukan banyak gerakan. Namun berbeda dengan Ma Dong-seok yang dibuat dengan satu pukulan saja untuk menjatuhkan lawannya. Tak jarang juga, sutradara sedikit berlebihan dengan membuat lawannya terpental jauh.
Gaya bertarung ini pun terlihat dari film hollywood pertama dari sang aktor berjudul Eternals sebagai karakter Gilgamesh, yang digambarkan sebagai manusia super yang terkuat secara fisik dibandingkan anggota Eternals lainnya.
Keidentikan ini yang membuat adegan fight dari sang aktor paling ditunggu, tentu dalam film The Roundup.
Fight dan Bloody
Film The Roundup yang mengusung genre action thriller dengan sedikit bumbu comedy, tentu akan menghadirkan banyak adegan bertarung, antara good guy dengan bad guy atau bad guy dengan bad guy karena sedikit melibatkan gangster di Korea Selatan.
Dibandingkan menggunakan senjata yang lebih canggih dan praktis, The Roundup lebih banyak menunjukan senjata seperti pisau dari ukuran kecil hingga besar. Yang justru lebih hadirkan kengerian ketika saling melukai satu sama lain.
Scene yang banyak diperlihatkan dari sisi karakter Kang Hae-sang. Sesuatu yang mampu menciptakan karakter yang kejam dari Kang Hae-sang, walau bermodalkan pisau. Ditambah dengan karakter wajah yang mendukung dari aktor pemerannya, Son Sukku.
Jadi, untuk kalian yang ingin melihat aksi Ma Dong-seok a.k.a Don Lee di film The Roundup diharapkan menyiapkan diri dengan banyak scene berdarah, yang hampir terjadi di sepanjang film.
Komedi untuk Kurangi Ketegangan
The Roundup memang lebih banyak hadirkan adegan fight dan bloody sebagai film dengan genre action. Selain Ma Dong-seok, beberapa nama sebenarnya aktor yang cukup sering perankan karakter yang hadirkan tawa. Sebut saja Choi Gwi-hwa dan Park Ji-hwan walau di film ini sebagai kriminal juga.
Scene yang dilakukan Choi Gwi-hwa sebagai perannya Kapten Jeon Il-man sebenarnya ada beberapa cukup mengerikan yang membuatnya harus mengalami luka serius karena tebasan pisau golok dari Kang Hae-sang. Begitu juga dengan Park Ji-hwan sebagai Chang Yi-soo, kriminal yang seharusnya terlihat berbahaya namun terlihat kocak apalagi jika bertemu dengan Ma Seok-do.
Untuk pecinta drama atau film Korea memang wajah dari keduanya cukup mengundang tawa. Karena ada beberapa peran ikonik di drama juga film yang menjadikan keduanya cukup lawak. Meski karakter yang dimainkan adalah antagonis.
Ditambah lagi wajah keduanya yang mendukung sisi komedi sebuah produksi, karena memiliki wajah dengan tipikal yang memberi kesan kocak dan lucu. Kehadiran keduanya cukup mengendurkan otot ketegangan karena banyaknya adegan fight dan bloody.
Box Office di Negeri Sendiri
The Roundup atau The Outlaws 2 merupakan sekuel dari The Outlaws yang tayang di tahun 2017 lalu. Film yang kembali hadirkan aktor Ma Dong-seok a.k.a Don Lee secara resmi tayang di Korea Selatan pada 18 Mei 2022 lalu.
Tak berbeda jauh dengan Indonesia, di negeri ginseng tersebut pembukaan bioskop dengan full capacity baru-baru ini dilakukan. Setelah keadaan keadaan membaik pasca pandemi. Itu yang sepertinya menjadi peruntungan yang membuat The Roundup meraih predikat box office.
Bahkan baru 2 hari penayangan di bioskop, The Roundup mampu meraih 1 juta penonton. Hingga artikel ini ditayangkan, film yang juga diproduseri sang aktor utama Ma Dong-seok meraih lebih dari 5 juta penonton. Ini menjadikan rekor tersendiri untuk The Roundup.
Sekaligus menjadikan The Roundup sebagai film terlaris dan film dengan perolehan jutaan penonton tercepat selama pandemi.
Production company: Hong film, B.A. Entertainment, Big Punch Pictures
Distributor: ABO Entertainment
Cast: Ma Dong-seok a.k.a Don Lee (Ma Seok-do), Son Sukku (Kang Hae-sang), Choi Gwi-hwa (Jeon Il-man), Park Ji-hwan (Chang Yi-soo), Heo Dong-won (Oh Dong-gyoon), Ha-joon (Kang Hong-suk), Jeong Jae-kwang (Kim Sang-hoon), Eum Moon-suk (Jang Ki-cheol), Kim Chan-hyung (Jang Soon-cheol), Park Ji-young (Kim In-sook), Kwon Hyuk-bum (Jjanggu), Cha Woo-Jin (Choi Yong-ki), Nam Moon-chul (Choi Chun-baek), etc
Director: Lee Sang-yong
Screenplay: Kim Min-sung
Producers: Ma Dong-seok, Kim Hong-baek, Jang Won-seok
Duration: 1 hours 45 minutes
