Event

Resmi Dibuka, Turnamen Data Sains Nasional 2021 Diikuti 800 Tim

43
×

Resmi Dibuka, Turnamen Data Sains Nasional 2021 Diikuti 800 Tim

Share this article

LASAK.iD – Pembukaan Turnamen Data Sains Nasional 2021 dengan tema Ciptakan Peluang Dalam Melawan Pandemi dengan Analisa Data diselenggarakan secara daring pada Jumat, 24 September 2021. Momen sumpah pemuda menjadi pemacu penting untuk membangkitkan semangat pemuda yang selalu berubah di setiap generasinya. Antusias tinggi peserta turnamen terlihat dari jumlah peserta yang mendaftar. Tercatat ada sekitar lebih dari 800 tim yang berasal dari 28 provinsi di Indonesia.

Setiap tim nantinya akan beranggotakan 2 sampai 4 personil, untuk setiap kategorinya. Artinya akan ada sekitar 1.600 peserta ikut dalam turnamen. Sekaligus menjadikan turnamen tersebut sebagai turnamen data sains terbesar di Indonesia yang dilakukan secara daring/ online.

Pada acara pembukaan turut mengundang Purwosusilo, Wakil Kepala Dinas Pendidikan DKI Jakarta, Mohammad Nuh perwakilan dari Ketua Dewan Pers, Harry Sanjaya Kepala Seksi Pelayanan Informasi Publik, Setiaji ST., M.Si sebagai Kepala Dinas Kominfo Jawa Barat, Dr. RB Fajriya Hakim, M.Si Sekretaris Eksekutif UII dan Dosen Statistika UII sebagai perwakilan pihak Universitas, Alamsyah Koto Hanza Ketua Umum Data Science Indonesia, sebagai perwakilan dari pihak asosiasi.

Turnamen Data Sains Nasional 2021 yang digelar untuk pertama kalinya bertujuan untuk menciptakan generasi muda agar memiliki ilmu tentang data analysis yang diperlukan di masa mendatang.

Penguasaan pengolahan data, diharapkan para pemuda saat ini dapat menguasai data analysis ini untuk turut mendukung perubahan pada sektor perekonomian Indonesia”, ujar Luthfy Ardiansyah dalam sambutannya pada pembukaan Turnamen Data Sains Nasional 2021.

Ketua Dewan Pers, Mohammad Nuh juga menyampaikan apresiasinya kepada seluruh peserta yang sudah mendaftar dan meluangkan waktunya untuk mengikuti turnamen ini. Menurutnya, acara ini dapat memacu anak muda untuk memulai perubahan untuk masa depan Indonesia di tahun 2045 saat Indonesia mencapai 100 tahun kemerdekaannya.

Turnamen Data Sains Nasional 2021 ini menjadi salah satu aksi yang dapat melahirkan bibit bibit baru yang berpengalaman, sehingga dapat menjadi experting di bidang data analysis”, ungkap Mohammad Noh.

Dalam sambutannya, Mohammad Nuh juga mengatakan bahwa ajang ini bukan hanya sebagai pemicu semangat sumpah pemuda saja. Namun menjadi persiapan bangsa Indonesia untuk memperingati 100 tahun Indonesia Merdeka tepat di tahun 2045.

Terdapat dua hal yang dapat menjadi modal Indonesia untuk menyiapkan 100 tahun kemerdekaan Indonesia. Pertama, adalah modal bonus demografi deviden, dimana populasi usia produktif yang jumlahnya akan meningkat hingga 70%. Kedua adalah modalitas digital dividen”, tambahnya.

Harry Sanjaya selaku Kepala Seksi Pelayanan Informasi Publik turut memberikan dukungannya kepada para peserta Turnamen Data Sains Nasional 2021. Kegiatan ini sejalan dengan amanat yang disampaikan Gubernur DKI Jakarta yang ingin terus memajukan sistem data portal di DKI Jakarta.

Kami berharap, akan bertambahnya bibit bibit unggul yang menjadi experting dalam pengolahan data analysis di Indonesia. Kedepannya, akan membantu pemerintah untuk mewujudkan kota yang maju dan bersinergi melalui data analisis”, ungkap Harry Sanjaya.

Begitu juga Setiaji, ST, MSi sebagai Kepala Dinas Kominfo Jawa Barat yang memberikan semangat dan dukungan nya kepada para peserta yang akan mengikuti kompetisi Turnamen Data Sains Nasional 2021. Ia berharap dengan adanya pendekatan data analisis ini dapat membantu banyak sektor, terutama membantu pemerintah daerah untuk menjawab masalah masalah yang terjadi baik di tingkat kota hingga desa.

Dengan pendekatan data analisis ini membantu sekali pemprov untuk mengatasi masalah dalam hal digital province. Ini juga sejalan dengan keinginan pemprov Jawa Barat yang ingin menjadikan provinsi Jawa Barat sebagai provinsi digital“, ujar Setiaji.

Kendati perjuangan pemuda Indonesia berbeda disetiap generasinya, perjuangan masyarakat Indonesia pastinya tidak luntur dan terus berinovasi untuk membuat Indonesia lebih baik lagi. Kedepannya, akan banyak sumbangsih anak muda yang sudah banyak beradaptasi dengan perubahan.

Ke depannya, tantangan anak muda tidaklah sama dengan masa sekarang, anak muda akan dituntut lebih maju lagi di jaman yang sudah serba digital“, pada paparan Dr RB Fajriya Hakim, M.Si, Sekretaris Eksekutif UII dan Dosen Statistika UII.

Sebagai informasi, dengan tingginya antusias peserta yang mendaftar, pihak penyelenggara Turnamen Data Sains Nasional 2021 akan memperpanjang masa pendaftaran Turnamen Data Sains Nasional 2021 ini hingga tanggal 27 Oktober 2021. Selanjutnya, Turnamen Data Sains Nasional 2021 akan dilaksanakan selama 2 minggu, melalui proses seleksi pengumpulan proposal kegiatan yang nantinya akan dipilih 15 proposal terbaik di masing masing kategorinya.