LASAK.iD – Model Ekonomi Sirkular (Circular Economy) dipercaya efektif mengurangi sampah plastik dan meningkatkan produktivitas pemakaian sumber daya. Sirkular ekonomi merupakan penerapan teknologi baru dengan menyimpan sumber daya yang digunakan selama mungkin, mengekstrak sumber daya tersebut serta memulihkan dan meregenerasi.
Danone – AQUA adalah salah satu yang berkomitmen menerapkan prinsip ekonomi sirkular. Danone – AQUA menjadikan kemasan plastiknya sebagai sumber daya atau bahan baku yang dapat digunakan selama mungkin. Hal itu mengingat kemasan plastik adalah hal yang tak terhindarkan dari kehidupan. Namun, dengan dukungan inovasi teknologi, dampak buruk kemasan plastik dapat dihindari.
Dalam rangka mengkampanyekan sirkular ekonomi, Danone-AQUA menggelar Circularity Tour media Desember 2018. Kegiatan dimulai dengan mengunjungi Smart Drop Box (SDB) dan Bank Sampah di wilayah Kasablanka, Jakarta Selatan, kemudian berlanjut ke Recycle Bussiness Unit (RBU) di Tangerang. RBU ini diinisiasi Danone-AQUA sejak 2010 dan telah mempekerjakan 4.037 pegawai di mana 60% adalah perempuan. Menutup kegiatan, peserta juga mengunjungi pabrik Danone-AQUA di Babakan Pari dan Legos.
Circularity Tour hadiri oleh media dan para pegiat lingkungan di sosial media. Tampak hadir pula traveler Trinity dan Ashoka yang aktif berbagi kisah tentang pengelolaan sampah di Negara-negara yang sudah disinggahi, serta aktor Ramon Y Tungka yang juga memberi pandangan tentang bagaimana membangun kebiasaan bijak menggunakan plastik.
(Sarah)