Food/ Health

Taro Pilih Tempe Sebagian Varian Terbaru Dengan Dua Rasa

60
×

Taro Pilih Tempe Sebagian Varian Terbaru Dengan Dua Rasa

Share this article
Brand Development Deptartment Head Taro Marselus Albert Chandra

LASAK.iD – Taro merk makanan ringan asal Indonesia yang terkenal dengan snack nett mengeluarkan varian terbaru. Mengubah sedikit haluan, Taro berinovasi dengan mencoba mengadaptasi bahan makanan khas Indonesia berbahan dasar kedelai, yaitu Tempe.

Pada Senin (27/2) lalu, dua varian rasa Taro Tempe dengan rasa chicken onion dan juga teriyaki barbeque resmi diperkenalkan ke publik. Hadir dalam momen tersebut, Marselus Albert Chandra selaku Brand Development Deptartment Head serta kehadiran dua pakar, Fiastuti Witjaksono sebagai dokter gizi klinis dan Dr Suliantari, MS sebagai pakar Tempe.

Ditemui selepas acara, Marselus Albert Chandra mengatakan ingin membuat makanan tradisional khas Indonesia tersebut bisa naik kelas dan mendunia.

Harapannya, tempe yang kaya protein dan tinggi serat ini naik kelas. Kami memproduksi Taro Tempe secara higienis dengan standar produksi yang terjaga kualitasnya“, ungkap Marcelus.

Fokus pertama untuk mengenalkan Taro Tempe masih kepada konsumen Indonesia, terutama konsumen yang lebih dewasa. Target yang sejak awal dipilih Taro untuk varian Tempe, dari sini pula akhirnya lahir varian rasa, yaitu chicken onion dan teriyaki barbeque.

Usia dewasa yang menjadi target menjadi cara Taro untuk menjangkau masyarakat lebih luas. Tempe menjadi pas untuk tidak juga memberikan kesan seperti anak-anak yang sudah melekat pada Taro sejak dulu.

Target kita sebenarnya bukan anak-anak, karena sudah di capture dengan Taro Nett yang sudah ada sekarang ini. Sebenarnya target kita untuk Taro Tempe ini lebih ke adult, makanya ini snacking tetapi lebih serius“, tambahnya.

Namun, yang memang tidak boleh terlewatkan kehadiran sang maskot, Taro Boy pada kemasan. Hal wajib yang harus ada dalam kemasan Taro termasuk tema petualangan yang menyertai.

Kehadiran Taro Tempe juga menjadi alasan untuk membawa produk tersebut ke luar Indonesia. Meski fokus saat ini masih kepada konsumen Indonesia.

Untuk masuk ke market global kemungkinan besar bersamaan dengan mengenalkan varian rasa yang otentik dengan lidah orang Indonesia yang dikatakan masih tahap persiapan.

Kita ada beberapa calon-calon flavor yang sudah disiapkan dan dengan nuansa Indonesia untuk menjadi new news teman-teman kedepannya“, tambahnya lagi.

Dibandingkan dengan bahan makanan khas Indonesia lainnya, pemilihan Tempe pun cukup tepat. Bahan makanan yang mudah dijumpai dan selalu menjadi konsumsi sehari-hari masyarakat Indonesia.

Di sisi lain kandungan seperti protein dan kalsium bisa menjadi bagian penyeimbang kebutuhan asupan tubuh per harinya. Tempe pun satu dari sekian banyaknya bahan makanan yang mudah untuk diolah menjadi beragam jenis makanan, mulai dari rasa asin bahkan manis.

Bahkan di negara Cina, makanan dari bahan dasar tempe menyebutnya sebagai protein chip. Bukti bahwa produsen di negara tersebut sudah memahami manfaat besar dari tempe dan terus memproduksinya secara massal.