LASAK.iD – Siapa yang tidak kenal dengan aktris senior pemeran Cut Nyak Dhien, Herlina Christine Natalia Hakim atau yang lebih kita kenal dengan nama Christine Hakim. Aktris senior kelahiran 61 tahun lalu ini kembali ke ranah perfilman tanah air melalui film Sekar. Meski sekedar film pendek, akting total dan luar biasa ditunjukan oleh peraih Piala Citra untuk perannya dalam film Kartini di tahun 2017.
Ikut bergabungnya seorang Christine Hakim dalam film arahan sutradara Kamila Andini karena Sekar sebuah film yang mengangkat tentang filosofi Batik. Menurutnya tidak alasan untuk menolak film tersebut. Selain itu, Sekar merupakan film pendek pertamanya setelah bertahun-tahun yang lalu. Bahkan selama proses shooting dirinya mengaku merasa seperti memulai sesuatu yang baru.
“Jujur saja selama proses shooting itu merasa segala sesuatunya seperti baru mulai. Namun, ngga ada alasan saya menolak film ini”, ungkap Christine Hakim.
Mengenai Batik itu sendiri, kecintaan Christine Hakim akan kain khas Indonesia tersebut tidak usah diragukan lagi. Setelah mengenal dan tahu bagaimana proses kain Batik tercipta dirinya menyadari bahwa Batik adalah sebuah peradaban dari bangsa Indonesia yang memang sepatutnya kita banggakan dan pasti kita jaga.
Bahkan Christine mengungkapkan bahwa seharusnya Indonesia tidak usah khawatir jika negara lain mengklaim memiliki Batik atau bahkan sampai mencontoh Batik milik Indonesia. Menurutnya guratan motif Batik Indonesia itu sangat memiliki kekhasannya tersendiri terlebih untuk Batik tulis. Dirinya menambahkan pengrajin dari negara lain tidak akan bisa meniru Batik tulis milik Indonesia.
Kecintaannya akan Batik ditunjukan dari koleksi yang dimilikinya dan tidak terhitung jumlahnya. Tak hanya berupa Batik tulis yang memiliki nilai seni dan nilai jual tinggi saja yang menjadi koleksinya, tetapi juga Batik hasil printing dan kontemporer yang dirinya dapatkan saat mengunjungi setiap daerah penghasil Batik. Hal ini diungkapkan langsung oleh aktris yang pernah beradu akting dengan Julia Roberts, saat penayangan perdana film Sekar di kawasan Thamrin, Jakarta pada Senin (1/10/2018) kemarin.
Sekar merupakan film pendek karya Kamila Andini yang di produseri oleh Happy Salma dan Ifa Isfansyah. Film produksi Fourcolour Films bersama dengan Titimangsa Foundation yang didukung oleh Bakti Budaya Djarum Foundation. Film pendek berdurasi 8 menit ini sudah tayang di youtube Indonesia Kaya sejak 2 Oktober kemarin sekaligus memperingati Hari Batik Nasional. Film ini menampilkan akting apik dari para aktris dan aktor tanah air seperti, aktris senior Christine Hakim, Sekar Sari serta aktor muda Marthino Lio.
(Sarah)
Komentarlah yang bijak
Related posts
Gunung Bromo, Kenali Lebih Dalam Daya Tarik Wisata Ini
Gunung Bromo – Rutinitas tak jarang membuat kita lupa bahwa Indonesia itu indah, termasuk Bromo dengan kemegahan panoramanya. Keindahan Bromo mempunyai…
Taman Sungai Mudal, Ekowisata di Barat Kota Yogyakarta
LASAK.ID – Di tengah pandemi yang kita semua alami saat ini, sedikit ulasan menarik yang memberi kesegaran menemani waktu taat…
Pesona Kendari, dari Kuliner Hingga Situs Sejarah
SEWAKTU PIKNIK – Berkunjung ke Kendari beberapa waktu lalu, Wayan Sukanta, seorang sahabat berbaik hati menjadi tour guide. Meski berdarah Bali,…
Menjelajah Sejarah Di Pecinan Jakarta
SEWAKTU PIKNIK – Jakarta selalu menjadi tempat yang manarik untuk di jelajahi. Meski telah menjelma kota metropolitan, Jakarta tetap menyisakan sejarah…