MusicEntertainment

Fabiana Palladino Rilis Single I Can’t Dream Anymore

146
×

Fabiana Palladino Rilis Single I Can’t Dream Anymore

Share this article

Fabiana Palladino merupakan musisi asal London yang pertama kali muncul di tahun 2017 akan segera merilis album debut self-title.

LASAK.iD – Fabiana Palladino, solois wanita asal Inggris merilis single terbaru bertajuk I Can’t Dream Anymore. Ini merupakan lagu yang diambil dari album debut self-titled-nya yang akan dirilis pada 5 April mendatang melalui Paul Institute / XL Recordings.

Perilisan dari single-nya ini bersamaan dengan video musik yang dikonsep oleh sendiri Fabiana dan disutradarai oleh Josh Renaut dan Caroline Waxse.

Dalam video ini, Fabiana berada di atas kapal Radio Caroline, stasiun radio bajak laut paling terkenal di dunia pada tahun 60an dan 70an. Di mana, rasa kerinduannya muncul dalam keterasingannya saat ia menyiarkan ke seluruh dunia.

Fabiana Palladino tentang musik baru dan album yang akan datang

Aku menulis “I Can’t Dream Anymore” di masa lockdown pertama dimana aku begadang, menulis lagu untuk album sendirian dan intensitas serta ketidaknyataan dari segala sesuatu mulai mempengaruhi tidurku… Aku menyadari setelah beberapa saat bahwa bahkan ketika aku tidur, aku tidak benar-benar bermimpi. Semuanya terasa sangat tidak nyata dan mengingatkan saya pada saat saya baru saja mengalami perubahan besar, saat-saat dalam hidup di mana segala sesuatunya berubah dan Anda harus mengkonfigurasi ulang diri Anda sendiri.

Lagu ini memiliki perasaan yang sangat picik pada awalnya, tetapi terbuka menjadi sesuatu yang lebih emosional dan langsung seiring berjalannya lagu. Kami bersandar pada hal itu dalam produksi, kami ingin menjadikannya melodramatis, seperti power-ballad. Ada sakit hati yang nyata karena tidak bisa bermimpi lagi, tidak bisa membayangkan masa depan atau mengingat perasaan dari masa lalu jadi saya tidak ingin menghindar dari perasaan besar dalam liriknya.

Saya mendengarkan perkiraan pengiriman untuk kenyamanan selama penulisan album. Menurutku itu menenangkan, tapi itu juga semacam pelarian bagiku. Keterasingan yang saya rasakan terasa lebih romantis ketika saya mendengarkannya. Saya akan memainkan versi imajinasi dan terisolasi dari diri saya di laut, sendirian tetapi terhubung dengan orang lain dengan menyiarkan acara radio saya dari kapal hingga larut malam dan itulah cara saya terhubung dengan Radio Caroline untuk video tersebut. Tema di seluruh album adalah koneksi dan pemutusan hubungan. Itu adalah sesuatu yang membuat saya terpesona dan video tersebut mewakilinya dengan cara yang terasa spesifik untuk I Can’t Dream Anymore.

Album debut self-titled dari penyanyi yang muncul pertama kali di tahun 2017 ini memang telah ditunggu para penggemarnya. Selain I Can’t Dream Anymore, album ini akan memuat single sebelumnya I Care dengan Jai Paul dan Stay With Me Through The Night.

Lagu yang dibuat Fabiana Palladino setelah berakhirnya sebuah hubungan yang panjang. Ini adalah rekaman intim yang menampilkan Fabiana Palladino dalam menghadapi pertanyaan kompleks tentang cinta, kesepian dan normativitas dalam hubungan.

Akan ada 10 lagu sonik yang mengambil inspirasi dari produksi studio besar R&B, Soul, Pop dan Disco tahun 80an dan 90an yang menyaringnya melalui lensa modern.

Ditulis dan diproduksi sendiri oleh Palladino, album ini menampilkan penampilan dari musisi terkenal dan teman dekat termasuk salah satu pendiri Paul Institute Jai Paul, ayahnya dan bassis sesi legendaris Pino Palladino, saudara lelakinya dan bassis Yussef Dayes Rocco Palladino, drummer terkenal Steve Ferrone dan pemain string dari Rob Moose.

Melanjutkan perilisan album self-titled, Fabiana Palladino akan melakukan perjalanan keliling Inggris untuk tur utama debutnya termasuk pertunjukan festival lima yang baru diumumkan di Green Man, Latitude dan RALLY Festival di akhir tahun ini.

Untuk informasi lebih lanjut atau untuk membeli tiket, kunjungi fabianapalladino.com.

14 Maret- SXSW at Gorilla vs. Bear Showcase at Seven Grand Austin at 11pm
16 Mei – The Great Escape (Komedia), Brighton, UK
23 Mei – Village Underground, London, UK
25 Mei – The Glad Cafe, Glasgow, UK
29 Mei – The Cellar, Dublin, IE
30 Mei – Rough Trade Bristol, UK
31 Mei – YES, Manchester, UK
26 Juli – Latitude Festival, Suffolk, UK
18 Agustus – Green Man Festival, Brecon Beacons, UK
24 Agustus – RALLY Festival, London, UK

0 0 votes
Article Rating
Subscribe
Notify of
guest

0 Comments
Inline Feedbacks
View all comments
0
Would love your thoughts, please comment.x
()
x